15 Soal Materi Penilaian + Kunci Jawaban
Latihan Soal (Essay) Bab Penilaian
1. Kendala apa saja yang di hadapi oleh guru dalam melakukan penilaian terhadap hasil belajar siswa?
Jawaban:
Guru-guru mengalami kesulitan dalam melakukan penilaian lantaran ada empat aspek yang harus dinilai, seperti spiritualitas, sosial, pengetahuan, dan keterampilan murid. Ia mengaku tak bisa memberikan penilaian secara optimal karena banyaknya jumlah siswa.
2. Bagaimanakah pendidik guru merancang asesmen penilaian untuk mendorong peserta didik untuk meningkatkan kemampuan mereka?
Jawaban:
Pendidik merancang asesmen untuk mendorong peserta didik terus meningkatkan kompetensinya melalui asesmen dengan tingkat kesulitan yang tepat dan umpan balik yang membangun.
3. Penilaian Psikomotorik apa saja?
Jawaban:
Leighbody (1968) berpendapat bahwa penilaian hasil belajar psikomotor mencakup: (1) kemampuan menggunakan alat dan sikap kerja, (2) kemampuan menganalisis suatu pekerjaan dan menyusun urut-urutan pengerjaan, (3) kecepatan mengerjakan tugas, (4) kemampuan membaca gambar dan atau simbol, (5) keserasian bentuk dengan yang diharapkan dan atau ukuran yang telah ditentukan
4. Mengapa setiap guru perlu menilai ranah afektif bagi setiap siswa?
Jawaban:
Ranah afektif adalah ranah yang berhubungan dengan sikap, watak, karakter, emosi, dan perilaku. Pada kegiatan pembelajaran, ranah afektif menjadi hal penting yang harus menjadi perhatian guru karena tujuan pendidikan tidak hanya mencerdaskan peserta didik, melainkan juga meningkatkan moralnya.
5. Langkah langkah menyusun instrumen penilaian yang baik?
Jawaban:
Langkah-langkah Penyusunan Instrumen Tes
1. Menentukan Tujuan
2. Mengembangkan Spesifikasi Instrumen
3. Memilih Jenis dan Tipe Instrumen
4. Mempersiapkan Kisi-kisi Instrumen
5. Uji Coba Instrumen.
6. Jelaskan apa yang dimaksud dengan penilaian formatif?
Jawaban:
Penilaian atau asesmen formatif bertujuan untuk memantau dan memperbaiki proses pembelajaran, serta mengevaluasi pencapaian tujuan pembelajaran. Sesuai dengan tujuannya, asesmen formatif dapat dilakukan di awal dan di sepanjang proses pembelajaran.
7. Mengapa penilaian harus bersifat adil dan objektif?
Jawaban:
Suatu penilaian haruslah bersifat adil dan objektif. Penilaian yang adil dan objektif dapat memberikan informasi yang tepat terkait kemajuan belajar peserta didik, sebagai bahan mendiagnosa kesulitan belajar dan merangsangnya melakukan usaha perbaikan.
8. Apa itu penilaian terbuka?
Jawaban:
Penilaian harus dilakukan secara terbuka, artinya proses penilaian yang akan dilaksanakan dan kriteria penilaian yang akan digunakan dapat diakses oleh stakeholder, sebagai acuan dalam mengikuti proses penilaian.
9. Apa perbedaan antara penilaian proses dan penilaian hasil?
Jawaban:
Adapun perbedaan penilaian proses dan penilaian hasil diantaranya terletak pada cara atau teknik dalam proses menilai. Penilaian proses biasanya dilakukan dengan observasi, sedangkan penilaian hasil dengan cara pengisisan sebuah tes
10. Apa saja instrumen penilaian non tes?
Jawaban:
Bentuk-bentuk instrumen penilaian non tes adalah wawancara, observasi, skala, angket,studi kasus, penilaian antar teman, jurnal, penilaian proyek, dan sosiometri.
11. Apa yang dimaksud dengan penilaian observasi?
Jawaban:
Teknik observasi merupakan suatu rangkaian penilaian yang dilakukan dengan pengamatan secara sistematis dan berkesinambungan terhadap sikap atau perilaku peserta didik yang muncul selama proses pembelajaran berlangsung.
12. Bagaimana kriteria penilaian yang baik digunakan dalam pembelajaran?
Jawaban:
Mutu pelaksanaan penilaian pembelajaran (proses dan hasil belajar) untuk mengukur ketercapaian capaian pembelajaran berdasarkan prinsip penilaian yang mencakup: 1) edukatif, 2) otentik, 3) objektif, 4) akuntabel, dan 5) transparan, yang dilakukan secara terintegrasi.
13. Terhadap hasil penilaian yang telah dilakukan sebagai guru apa manfaatnya dalam meningkatkan proses pembelajaran?
Jawaban:
Dengan melaksanakan penilaian, guru akan memperoleh data tentang kemajuan belajar siswa. Guru akan mengetahui apakah materi yang diajarkannya sudah sesuai atau tidak dengan kemampuan siswa, sehingga dapat dijadikan pertimbangan untuk menentukan materi pelajaran selanjutnya.
14. Apakah penilaian dapat dilakukan tanpa pengukuran?
Jawaban:
Bisa, penilaian tidak harus dilakukan dengan pengukuran terlebih dahulu. Seperti penilaian tingkah laku atau penilaian dengan wawancara maka hal tersebut bisa dilakukan tanpa melakukan pengukuran. Akan tetapi hasil penilaian akan lebih valid apabila diawali dengan pengukuran.
15. Apa yang dimaksud penilaian tertulis?
Jawaban:
Penilaian Tes Tertulis merupakan salah satu kegiatan pengumpulan dan pengolahan informasi hasil belajar peserta didik untuk mengetahui perkembangan pembelajaran dan menyimpulkan hasil pencapaian pembelajaran peserta didik melalui tes tertulis.