15 Soal Materi Auditing + Kunci Jawaban
Soal (Uraian) Auditing
1. Apakah semua perusahaan memiliki jenis akun kas umum, akun impress, akun bank cabang, dana kas kecil impress, dan setara kas?
Jawaban:
Tidak semua perusahaan memiliki 5 jenis akun tersebut tergantung pada tujuan masing-masing perusahaan. Jika dirasa akun kas umum saja cukup untuk memenuhi tujuan perusahaan maka akun yang lainnya tidak diperlukan lagi.
2. Tuliskan apa saja bukti audit berupa permanent file ?
Jawaban:
Permanent file , berisi kertas kerja yang mempunyai kegunaan untuk beberapa tahun, misalnya
· Akta pendirian
· Buku pedoman akuntansi
· Kontrak-kontrak
· Notulen rapat
3. Apa yang dimaksud dengan kertas kerja pemeriksaan ?
Jawaban:
Kertas kerja pemerikasaan adalah semua berkas-berkas yang dikumpulkan oleh auditor dalam menjalankan pemeriksaan.
4. Apa tujuan dari kertas kerja pemeriksaan ?
Jawaban:
· Mendukung opini auditor mengenai kewajaran laporan keuangan
· Sebagai bukti bahwa auditor telah melaksanakan pemeriksaan sesuai dengan standar professional akuntan publik
· Sebagai referensi dalam hal ada pertanyaan dari : pihak pajak, pihak bank, pihak klien
· Sebagai salah satu dasar penilaian asisten
· Sebagai pegangan untuk audit tahun berikutnya
5. Mengapa siklus audit saldo kas mempengaruhi siklus audit yang lain dan siklus apa saja yang mempengaruhinya?
Jawaban:
Audit saldo kas mempengaruhi siklus audit lainnya kecuali siklus persediaan dan pergudangan tidak memerlukan akun kas karena hanya menyimpan barang saja. Seperti halnya :
Siklus penjualan pada saat barang dijual akan melibatkan akun kas sebagai penghasilan. Pada siklus penggajian pada saat pembayaran gaji akan melibatkan akun kas. Pada siklus modal saat membayarkan dividen kepada pemegang akan melibatkan akus kas. Pada siklus akuisisi dan pembayaran saat melakukan pembelian barang dagangan akan melibatkan akun kas.
6. Apa saja yang termasuk risiko bawaan terhadap saldo kas?
Jawaban:
-Kas mudah dicuri, mudah dipindah tangankan, kas sangat liquid sudah berbentuk uang sehingga tidak susah menukarkan lagi. Uang mudah dibawa daripada set lainnya.
-risiko bawaan cukup tinggi untuk :
Tujuan keberadaan ; saldo kas tercatat benar-benar ada pada tanggal neraca.
Tujuan kelengkapan ; saldo kas tercatat meliputi pengaruh semua transaksi kas yang telah terjadi. Transfer antar bank pada akhir tahun telah dicatat pada periode yang tepat.
Tujuan akurasi.
-tingginya potensi salah saji akibat volume transaksi yang tinggi.
-kesempatan manipulasi dalam bentuk kitting atau window dressing.
7. Mengapa perusahaan yang beroperasi dibanyak lokasi biasanya memiliki saldo bank terpisah di setiap lokasi?
Jawaban:
Karena masing-masing perusahaan memiliki tujuan yang berbeda-beda pada setiap cabang. Selain itu untuk memudahkan memantau kinerja pada masing-masing cabang perusahaan. Dengan memisahkan akun bank cabang perusahaan induk dapat menilai kinerja pada cabang apakah tinggi biaya yang dikeluarkan atau rendah. Sehingga dapat membantu dalam pembuatan keputusan managemen.
8. Apa tujuan pengendalian intern perusahaan ?
Jawaban:
· Agar aktifitas operasi dapat dijalankan dengan efektif & efisien
· Dapat dipatuhinya seluruh peraturan yang telah ditetapkan oleh perusahaan
· Untuk memperoleh laporan keuangan yang dapat diandalkan.
9. Apa saja elemen dari pengendalian intern ?
Jawaban:
· Lingkungan pengendalian
· Penaksiran risiko
· Aktivitas pengendalian
· Informasi dan komunikasi
· Pemantauan
10. Mengapa akuntan/auditor sangat perlu memahami pengendalian intern perusahaan yang sedang di audit ?
Jawaban:
Pemahaman yang memadai atas struktur pengendalian intern harus dipeoleh untuk merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian yang akan dilakukan.
11. Menurut konrath terdapat berapa macam bukti audit ?
Jawaban:
Ada enam yaitu
· Physical evidence ( bukti pisik )
· Confirmation evidence ( bukti konfirmasi )
· Documentary evidence ( bukti dokumen )
· Mathematical evidence ( bukti perhitungan )
· Analytical evidence ( bukti analisis )
· Hearsay evidence ( bukti lisan )
12. Apa perbedaan audit internal dan audit eksternal ?
Jawaban:
· Audit internal : pemeriksaan yang dilakukan oleh bagian internal audit perusahaan, baik terhadap laporan keuangan dan catatan akuntansi perusahaan, maupun ketaatan terhadap kebijaka manajemen yang telah dilakukan.
· Audit eksternal : audit yang dilakukan oleh badan(independent) eksternal yang memenuhi syarat-syarat. Yang bertujuan untuk menentukan antara lain, apakah catatan akutansi itu akurat dan lengkap, apakah disusun sesuai dengan ketentuan PSAK, dan apakah laporan yang disiapkan dari data menyajikan posisi keuangan dan hasil usaha keuangan secara wajar.
13. Apa yang dimaksud dengan auditing?
Jawaban:
Auditing adalah proses independen untuk mengevaluasi dan memverifikasi keuangan, laporan keuangan, atau proses bisnis untuk memastikan akurasi, keandalan, dan kepatuhan terhadap aturan dan peraturan yang berlaku.
14. Jelaskan perbedaan antara auditing internal dan eksternal.
Jawaban:
Auditing internal dilakukan oleh tim auditor internal dalam organisasi untuk menilai efektivitas sistem pengendalian internal. Auditing eksternal dilakukan oleh pihak independen dari luar organisasi untuk memverifikasi laporan keuangan.
15. Apa tujuan utama dari proses auditing?
Jawaban:
Tujuan utama dari proses auditing adalah memberikan keyakinan bahwa laporan keuangan atau proses bisnis telah diuji dan dinyatakan akurat.